Info

Benarkah Air Kelapa Bisa Membantu Menurunkan Kolesterol Tinggi? Begini Kata Studi

Bisakah minum air kelapa murni tanpa tambahan gula bantu turunkan kolesterol?

Yasinta Rahmawati

Air kelapa (pixabay)
Air kelapa (pixabay)

Himedik.com - Konsumsi air kelapa diyakini  punya segudang manfaat untuk kesehatan tubuh. Salah satunya, air kelapa muda dipercaya dapat menurunkan kolesterol. Benarkah klaim tersebut?

Beberapa studi menunjukkan bahwa konsumsi air kelapa bisa bermanfaat untuk menurunkan kolesterol tinggi. Seperti melansir dari laman Healthline, dalam studi pada 2008 para peneliti memberi makan tikus dengan makanan yang kaya lemak dan kolesterol.

Kemudian dalam satu kelompok tikus yang lain, diberi air kelapa dosis tinggi, yaitu 4 ml per 100 gram berat badan tikus. Setelah 45 hari ditemukan bahwa kelompok tikus yang diberi air kelapa mengalami penurunan kadar kolesterol dan trigliserida.

Efek air kelapa tersebut serupa dengan obat statin, yang umum digunakan untuk menurunkan kolesterol tinggi. Namun perlu digarisbawahi bahwa artinya perlu dosis air kelapa yang tinggi bila ingin merasakan manfaat penurunan kolesterol.

Ilustrasi air kelapa (unsplash.com/Towfiqu barbhuiya)
Ilustrasi air kelapa (unsplash.com/Towfiqu barbhuiya)

Jika ditujukan untuk manusia, itu setara dengan orang seberat 68 kg yang mengkonsumsi 2,7 liter air kelapa per hari.

Sehingga meski ada beberapa bukti bahwa air kelapa bermanfaat untuk menurunkan kolesterol, penelitian lebih lanjut yang berpusat pada manusia tetap diperlukan.

Tapi mengingat air kelapa kaya akan vitamin dan mineral seperti vitamin C, asam nikotinat, asam pantotenat, biotin, riboflavin, asam folat dan lainnya, maka tak ada salahnya untuk mengonsumsinya setiap hari.

Namun penting untuk minum air kelapa yang murni saja, tanpa menggunakan gula tambahan.

Untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah, para ahli merekomendasikan diet sehat seperti mengurangi asupan makanan yang tinggi lemak seperti kuning telur, susu, daging olahan, gorengan, dan lain sebagainya.

Tak cuma mengatur pola makan lebih sehat dan seimbang, berolahraga juga berada di urutan teratas sebagai cara untuk menurunkan kolesterol. Dianjurkan untuk tetap aktif bergerak dengan olahraga minimal dua setengah jam seminggu.

Berita Terkait

Berita Terkini